Trik Mendongengi Anak
IKLAN AD
Seperti kita tahu bahwa kebanyakan anak-anak menyukai cerita atau dongeng. Mereka akan memperhatikan dengan serius setiap dongeng yang dibacakan untuknya, baik itu oleh pendongeng profesional, para gurunya di sekolah, ataupun anggota keluarganya.
Sebenarnya dongeng yang disampaikan dengan tepat akan mampu membangkitkan imajinasi anak. Mereka akan membayangkan cerita yang sedang disampaikan oleh Bunda. Sebab untuk menarik perhatian anak, dongeng tidak harus disampaikan oleh pendongeng profesional atau guru yang ada di sekolah, Bunda pun bisa menjadi seorang pendongeng yang menarik dan menyenangkan asal tekniknya tepat. Tak perlu langsung pesimis Bun, Bunda hanya perlu mempraktekkan beberapa tips berikut ini.
PERTAMA, PILIH DONGENG YANG SEKIRANYA MENARIK BAGI ANAK
Isi atau tema cerita memiliki peranan yang penting untuk bisa menarik perhatian anak terhadap dongeng yang Bunda sampaikan. Bunda bisa memilih cerita-cerita dengan tema persahabatan, kedisiplinan, kerja sama, dan lain sebagainya. Selain menarik, tema-tema tersebut juga bisa menjadi cara bagi Bunda untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada anak.
Bunda juga bisa memilih dongeng-dongeng dengan tone kelembutan, kedamaian, semangat, inspirasi, dan lain sebagainya. Hindari cerita-cerita yang terdapat kekerasan di dalamnya, yang bercerita tentang iri dengki, kesombongan, dan lain sebagainya. Hal ini sangat penting karena isi cerita tersebut akan ikut berpengaruh pembentukan kepribadiannya nanti.
LALU, USAHAKAN UNTUK MENGUASAI ISI DONGENG BUN
Untuk bisa menjadi pendongeng yang baik, maka Bunda haruslah menguasai cerita yang hendak disampaikan itu dengan baik. Jangan sekali-kali Bunda menceritakan dongeng yang tidak Bunda kuasai, karena Bunda justru akan terjebak didalamnya.
EDITORS\' PICKS
Inilah Cara Menghadapi Anak Yang Nakal, Bandel Dan susah diatur
Inilah Pentingnya Peran Seorang Ayah Untuk Kecerdasan Anak
Orang Tua Wajib Tahu! Inilah Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menyiapkan Dana Pendidikan Anak
Setiap Anak Memiliki Bakat yang Beragam, Begini Melihat Bakat Dan Membimbing Potensi Anak
Bunda akan kesulitan menjawab pertanyaan-pertanyaan si kecil. Untuk itu, baca dan pahami dongeng terlebih dahulu, sebelum Bunda menceritakannya untuk si kecil. Bunda bisa mempersiapkannya lebih dahulu, agar Bunda bisa bercerita dengan optimal.
AKAN LEBIH BAIK, JIKA BUNDA MENGUASAI TOKOH-TOKOH DALAM DONGENG
Sebaiknya selain Bunda menguasai jalannya cerita, Bunda pun menguasai tokoh-tokoh yang ada dalam dongeng tersebut. Kenali nama-nama dan sifat-sifatnya. Jadi jika cerita tersebut harus mengalami improvisasi, maka nama tokoh beserta karakternya tidak berubah.
JIKA KONDISINYA MEMANG TAK MEMUNGKINKAN, BUNDA BISA MENGAMBIL INTI CERITA DALAM DONGENG SAJA, ASAL…
Untuk memahami alur cerita yang panjang tidaklah mudah. Apalagi jika Bunda memiliki kesibukan lain selain mengurus anak. Untuk itu, Bunda bisa mengambil inti ceritanya saja. Kemudian kembangkan cerita tersebut sesuai dengan apa yang Bunda ketahui. Cara ini hanya boleh dilakukan jika keadaannya memang memaksa. Namun sebaiknya dongeng itu diceritakan sesuai dengan alur ceritanya yang asli. Dengan begitu anak tidak akan memiliki pemahaman yang berbeda jika dia suatu saat harus bercerita dengan teman-temannya.
GUNAKAN VOKAL DAN INTONASI YANG BAIK AGAR ANAK MAKIN TERTARIK
Dalam cerita pastilah ada dialog yang terjadi antara tokoh yang satu dengan tokoh yang lainnya. Sebisa mungkin usahakan untuk memperagakan percakapan-percakapan tokoh-tokoh tersebut. Hal ini akan membuat si kecil menjadi semak
IKLAN AD
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
No comments:
Post a Comment